DISKUSI 4 EKMA4215

Salam jumpa dalam diskusi inisiasi 4, Tuton Manajemen Operasi. Terimakasih pada Anda semua yang telah aktif berdiskusi dan memberikan argumentasi terbaiknya. Topik diskusi kita kali ini mengacu pada Modul 5 dari BMP.

Pada Modul 5 dari BMP halaman 5.17 dinyatakan bahwa kondisi permintaan deterministic sulit ditemukan dalam praktek, sehingga model probabilistic dinilai sebagai perbaikan atas kondisi tersebut. Sampaikan argumentasi anda yang menjelaskan maksud dari pernyataan tersebut. Saya sangat menghargai argumen yang anda berikan, dengan catatan argument tersebut orisinil dan bukan hasil copy-paste dari jawaban rekan mahasiswa yang lain. 

Jawab :

 

Karena pada umumnya perubahan banyak terjadi dalam praktik, sehingga model deterministik yang menggunakan asumsi konstan, baik dalam jumlah maupun harga, ehingga membuat keterbatasan pada model tersebut oleh karena itu model probabilistik dikatakan sebagai perbaikan atas kondisi yang sulit pada model deterministik. Model probalistik digunakan apabila permintaan tidak pasti jumlahnya atau tidak konstan, yang mana diperlukan persediaan pengaman untuk mencegah atau menghindari terjafinya kehabisan persediaan.

Model probabilistik digunakan apabila salah satu dari permintaan, lead time atau keduanya belum diketahui secara pasti (Herjanto, 2007). Perbedaan utama model deterministik dan probabilistik adalah keberadaan safety stock atau persediaan pengaman yang dimunculkan untuk mengatasi ketidakpastian permintaan maupun lead time (Dini et al, 2010).Metode probabilistik dapat dikelompokan menjadi model P dan Q. Persediaan model Q ditandai dengan besarnya pemesanan tetap untuk setiap pesanan. Sedangkan metode P ditandai dengan periode pemesanan yang selalu tetap dalam sistem persediaan terdapat dua kebijakan jika persediaan yang dimiliki tidak dapat memenuhi permintaan pelanggan yaitu backorder atau Lost sales (Bahagia, 2006)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TUGAS 3 EKMA4157

Diskusi 1 Bahasa Indonesia

Quiz Bahasa Inggris Niaga